DAMPAK PERJANJIAN PERDAGANGAN INDONESIA - JEPANG (IJEPA) TERHADAP KINERJA PERDAGANGAN BILATERAL

  • Septika Tri Ardiyanti Kementerian Perdagangan
DOI: https://doi.org/10.30908/bilp.v9i2.5
Abstract Views: 7478 | PDF Downloads: 18468

Downloads

Download data is not yet available.
  
Keywords: IJEPA, Perdagangan Bilateral, Model ARIMA, Bilateral Trade

Abstract

Studi ini bertujuan untuk mengkaji dampak perjanjian Indonesia – Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA) terhadap perdagangan bilateral Indonesia-Jepang dari sisi ekspor maupun impor, dengan menggunakan data bulanan Januari 1990 sampai dengan Juni 2014. Studi ini menggunakan pendekatan counterfactual dengan melakukan ekstrapolasi terhadap data perdagangan tanpa FTA (basis ekstrapolasi Jan 1990-Juni 2008) dan kemudian membandingkannya dengan data perdagangan aktual pada saat IJEPA telah diimplementasikan (Juli 2008-Juni 2014). Ekstrapolasi dilakukan dengan menggunakan metode Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA), sementara untuk menguji perbedaan antara kedua pengamatan data aktual dengan data ekstrapolasi digunakan uji t -berpasangan. Hasil analisis menunjukkan bahwa IJEPA secara signifikan mampu meningkatkan nilai ekspor non migas Indonesia ke Jepang, namun tidak memiliki dampak signifikan terhadap peningkatan nilai impor non migas Indonesia dari Jepang. Dengan demikian, Indonesia terbukti mendapatkan keuntungan dari sisi perdagangan karena mampu meningkatkan nilai ekspornya ke Jepang. Oleh karena itu, kerjasama yang intensif antara kedua negara harus terus ditingkatkan untuk mengoptimalkan perjanjian tersebut. Pemerintah dapat mengusulkan adanya bilateral monitoring scheme kepada pemerintah Jepang dalam rangka meningkatkan pemanfaatan IJEPA.

 

This study aims at examining the impact of Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA) towards bilateral trade between Indonesia and Japan, using monthly data from January 1990 to June 2014. This research used a counterfactual approach by constructing extrapolated trade values with pre-FTA data (extrapolation based on January 1990-June 2008), then comparing those extrapolated data with the actual trade data in the period after the implementation of IJEPA (July 2008-June 2014). The extrapolation was done using Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA) model, while paired t-test was used to examine the difference between the actual data and the extrapolated data. The results show that IJEPA can significantly increase the value of Indonesia’s non-oil exports to Japan, but it has no significant impact on the value of Indonesia’s non-oil imports from Japan. It is proven that Indonesia gets benefits from IJEPA in terms of foreign trade since it can increase its export value to Japan. Therefore, intensive cooperation between Indonesia and Japan should be improved by proposing a bilateral monitoring scheme to the Japanese government in order to improve the functions of IJEPA.

Author Biography

Septika Tri Ardiyanti, Kementerian Perdagangan
Pusat Kebijakan Perdagangan Luar Negeri

References

Adhikari, R., & Agrawal, R. (2013). An Introductory Study on Time Series Modeling and Forecasting. New Delhi: JNU Publisher.

Afin, R., Yulistiono, H. & Oktarani, N.A. (2008). Perdagangan Internasional, Investasi Asing, dan Efisiensi Perekonomian Negara-Negara Asean. Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan, 263-296.

Amity, M., & Koning, J. (2007). Trade Liberalization, Intermediate Inputs, and Productivity: Evidence from Indonesia . The American Economic Review, Vol. 97, No. 5, 1611-1638.

Badan Pusat Statistik (BPS). (2014). Data Kinerja Perdagangan Indonesia-Jepang Periode 2004- 2014 (Januari-Juni)

Bergstrand, J., Baier, S., Sunesen, E. R., & Thelle, M. H. (2011). Ex-Post Assessment of Six EU Free Trade Agreements. Copenhagen: Copenhagen Economics.

Bowo, H. (2012). Dampak Penerapan ASEAN-China Free Trade Area (ACFTA) Terhadap Nilai Perdagangan Indonesia Atas China: Studi Beberapa Komoditas Terpilih. Jakarta: Universitas Indonesia.

Ditjen KPI. (2015, Agustus 6). Kerjasama Internasional: Ditjen Kerjasama Perdagangan Internasional. Diambil kembali dari Ditjen Kerjasama Perdagangan Internasional: http://ditjenkpi.kemendag.go.id

Gujarati, D., & Porter, D. (2008). Basic Econometrics 5th Edition. New York: McGraw-Hill Education.

Husni, M. (2013). Dampak Pemberlakukan Perjanjian ASEAN-China Free Trade Agreement (ACFTA) Terhadap Sektor Komoditas Pertanian Indonesia. Journal Hubungan Internasional Vol. 3 No. 1, 931-940.

Ibrahim, Permata, M. I., & Wibowo, W. A. (2010). Dampak Pelaksanaan ACFTA Terhadap Perdagangan Internasional Indonesia. Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan, 24-74.

Ismanto, I., & Krishnamurti, I. (2014). The Political-Economy of ASEAN-China FTA: An Indonesian Perspective. Karawaci: Tugas Akhir Universitas Pelita Harapan.

OECD. (2011), “The Impact of Trade Liberalisation on Jobs and Growth: Technical Note”, OECD Trade Policy Papers, No. 107, OECD Publishing.

Parikh, A. (2004). Relationship between Trade Liberalisation,Growth and Balance of Payments in Developing Countries:An Econometric Study. Hamburg: Hamburgisches Welt-Wirtschafts-Archiv (HWWA) Publishing.

Peter, D., Silvia,P. ARIMA vs. ARIMAX – which approach is better to analyze and forecast macroeconomic time series?. In: RAMÍK, J. and STAVÁREK, D. (eds.). Proceedings of 30th International Conference Mathematical Methods in Economics. Karviná: Silesian University, School of Business Administration, 2012, pp.136- 140. ISBN 978-80-7248-779-0.

Plummer, M. G., Cheong, D., & Hamanaka, S. (2010). Methodology for Impact Assessment of Free Trade Agreements. Manila : Asian Development Bank (ADB).

Pusat Data dan Informasi Perdagangan (Pusdatin Kementerian Perdagangan). (2013). Kinerja Perdagangan Bilateral Indonesia-Jepang.

Salam, A. R., Rayadani, S., & Lingga, I. (2012). IJ-EPA dan Implikasinya Terhadap Kinerja Perdagangan Indonesia-Jepang. Buletin Ilmiah Litbang Perdagangan, Vol. 6 No. 1, 19-36.

Santos-Paulino, A. and Thirlwall, A. P. (2004), The impact of trade liberalisation on exports, imports and the balance of payments of developing countries. The Economic Journal Vol. 114 No. 493, 50–72.

Setiawan, S. (2012a). Analisis Dampak IJEPA Terhadap Indonesia dan Jepang. Jurnal Ilmiah Ekonomi Bisnis, 1-16.

Setiawan, S. (2012b). Asean-China FTA: Dampaknya Terhadap Ekspor Indonesia dan Cina. Buletin Ilmiah Litbang Perd agangan, Vol .6 No. 2, 129-149.

Siang, W.W. (2012). Introduction to Stationary Time Series Models.

Walpole, R. E., Myers, R. H., Myers, S. L., & Ye, K. (2012). Probability & Statistics for Engineers & Scientists Ninth Edition . Boston: Pearson Education, Inc.

Wei, W. W. (2006). Time Series Analysis: Univariate and Multivariate Methods Second Edition. New York: Pearson Education

Widyasanti, A. A. (2010). Perdagangan Bebas dan Daya Saing Ekspor: Kasus Indonesia. Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan, 5-22.

Winters, L. A., McCulloch, N., & McKay, A. (2004). Trade Liberalization and Poverty: The Evidence So Far. Journal of Economic Literature Vol. 42, No. 1, 72-115.

Published
2015-12-31
How to Cite
Ardiyanti, S. T. (2015). DAMPAK PERJANJIAN PERDAGANGAN INDONESIA - JEPANG (IJEPA) TERHADAP KINERJA PERDAGANGAN BILATERAL. Buletin Ilmiah Litbang Perdagangan, 9(2), 129-151. https://doi.org/10.30908/bilp.v9i2.5
Section
Articles